[Verse 1: Isyana Sarasvati]
Aku paling syantik, bukan?
Tentunya paling seksi, ya kan?
Sudah sepantasnya jadi istri Syailendra
Sang predator yang tersohor
Rrrr!
Aku punya gengsi
Nggak mau jadi basi
Betapa malunya jika Ratih Syailendra
Kurang glamor, kalah pamor

[Chorus: Isyana, Chandra Satria]
Kapankah datang hadiah istimewa
Satwa langka yang eksotis?
(Sabar beb)
Oh, sungguh pantangku kalah wibawa
Aku harus paling fantastis
Ini masalah reputasi
Dan soal eksistensi
Tak bisa ditoleransi
Agar lampaui ekspektasi
Satwa langka itu harus ku koleksi

[Verse 2: Chandra, Isyana]
Kau penuh sensasi
(Masa sih?)
Numero uno inspirasi
(Hmph! Bebeb basa-basi!)
Sudah sepantasnya jadi Mrs. Syailendra
Gadis Bogor paling menor!
(Ih!)
Kau tak perlu sangsi
Mereka semua jadi saksi
Apalah diriku tanpa Ratih Syailendra?
Sang meteor, oh, mi amor!
(Oh, mi amor? Apa itu bebeb?)
("Cintaku" bebeb, "cintaku")
[Chorus: Chandra, Both, Isyana]
Tunggulah datang hadiah istimewa
Satwa langka yang eksotis
Kau kan dipandang dan menang wibawa
Menjadi yang paling fantastis
Ini masalah rеputasi
Dan soal eksistensi
Tak bisa ditoleransi
Agar lampaui еkspektasi
Satwa langka itu
Harus ku koleksi

[Outro: Isyana, Chandra, Both]
Agar lampaui ekspektasi
Satwa langka itu
Demi reputasi
Dan demi eksistensi
Satwa langka itu
Harus ku koleksi
Hi-hi-hi-hi-hi-hi
Harus ku koleksi
Hi-hi-hi-hi-hi-hi