Bilal Indrajaya
Kampiun
[Verse 1]
Gelap bersembunyi lagi di bantaran ria
Memento sekilas mencabikkan duka
Menaklukkan seribu iblis yang kerap menyajikan pilu
Hingga menyentuh awan kelabuku

[Verse 2]
Takkan terasa sakit bila ku meratap
Cermin yang kabur menyamarkan mata sembab
Menelusuri afeksi rasa yang menjanggal
Tak layak untuk singgasana mengakui khilaf

[Chorus]
Memaafkan diri bukanlah prasyarat
Hakikat manusia bersaksi
Bahwa aku pemenang
Di matamu
Tiada nikmat lain yang kucari

[Instrumental]

[Verse 3]
Inflasi yang melekat tak jua berakhir
Kelak menyindir mengharapkan kau tuk berpikir
Imbas yang lahir kembali wujud pun menunas
Itulah mengapa aku takut akan singgasanamu
[Chorus]
Ingat
(Ingatlah semua riwayat)
Memaafkan diri bukanlah prasyarat
Hakikat manusia bersaksi
Bahwa aku pemenang
Di matamu
Tiada nikmat lain yang kucari

Ingat
Memaafkan diri bukanlah prasyarat
Hakikat manusia bersaksi
Bahwa aku pemenang
Di matamu
Tiada nikmat lain yang kucari